KANKER KANTONG EMPEDU: AKHIRNYA SAYA TERBEBAS
Saya terkena kanker kantong empedu dan gejalanya mulai terasa benar-benar menggangu kegiatan saya pada bulan April 2015. Selama satu tahun yaitu dari tahun 2015 sd 2016, saya mengalami serangan rasa sakit sebanyak enam kali. Saat kali yang keenam, saya tidak tahan dan akhirnya saya melakukan operasi. Empedu saya diambil dan terlihat kantong empedu saya membesar 3x dari ukuran normal. Di dalamnya terdapat 39 biji, yang besar ada 8 biji dan yang kecil 31 biji. Dokter di rumah sakit heran mengapa dalam kondisi begini, jika tidak kumat tetap kelihatan sehat dan bisa melakukan aktifitas. Harusnya ukuran orang normal tidak mungkin seperti orang sehat. Dengan cara apa saya mempertahankan keadaan saya? Dokter bedahnya heran.
Setiapkali anfal (merasa sakit) saya konsumsi HDI Four Star (Pollenergy, Propolis, Royal Jelly Liquid dan Clover Honey) ditambah Propoelix dan Propoelix Plus. Saya konsumsi dengan dosis tinggi karena ternyata setelah diperiksa kantong empedu saya ada sel kankernya. Sebelum operasi saya cek darah. Jika tidak terlalu ganas maka saya operasi. Karena jika operasi tidak dilakukan radiasi dan kemo maka kanker akan menyebar dan menjadi ganas. Hasil dari test labolatorium menunjukkan bahwa kanker saya masih belum ganas sehingga saya putuskan untuk operasi.Hasil lab dari kantong empedu yang dibuang terlihat hanya 1/3 sel yang sehat yang 2/3 (dulunya sel kanker) sel mati. Sampai mereka periksa hasil saya sebanyak 3 kali, tidak ada sel ganasnya. Mereka heran harusnya kalau 2/3 kanker saya sudah ganas. Saya yakin akan bebas dari kanker empedu. Saya tidak melakukan radiasi dan biopsi serta kemo. Agar kanker dalam tubuh saya tidak menyebar maka saya percayakan pada produk-prooduk HDI.
Saya join HDI 2004, dan sangat tertarik dengan produknya. "Apa alasan ibu sebagai dokter mengkonsumsi produk-produk HDI dengan dosis istimewa?" tanya dr Ivan. Awalnya saya coba, karena saya dokter saya tau rasa sakit kapan dan harus ditangani kapan dan bagaimana. Saya menggunakan badan saya sendiri. Awal saya menggunakan propolis 4 tablet. Ternyata sel kankernya adu cepat dengan propolis. Awalnya tiap 6 jam saya makan dalam beberapa hari kankernya lebih kuat. Maka saya konsumsi tiap 5 jam hingga 4 jam karena serangan sakitnya lebih cepat. Karena masih sakit, dosis saya naikkan. Propolis bisa mengatasi rasa sakit dan karena saya tidak mau menunda waktu. Jika sel ganas dokter-dokter juga menyarankan untuk kemo lebih banyak, jadi saya menggunakan prinsip di kedokteran. Maka saya juga mengkonsumsi dari 4 jadi 6 jadi 8. Saat itu dari HDI launching Propoelix Plus, saya ganti sebagian propolis dengan Propoelix Plus. Saya konsumsi 2x2 untuk Propoelix Plus. Untuk mengalahkan kanker, kita memang membutuhkan dosis tinggi. Propoelix plus 2x2 siang makan 10 Propoelix/ Propolis, pagi 6 kapsul Propoelix/ Propolis dan malam 6 Propoelix/ Propolis.
Sebelum operasi, produk ini seperti mengisolir sel kanker dalam kantong empedu saya sehingga tidak merasa kesakitan. Setelah saya membuang kantong empedu, produk HDI memiliki fungsi untuk memperbaiki bagian-bagian tubuh yang rusak, kondisi badan ini sudah stabil dan jauh lebih sehat. Jika kita makan madu yang mengandung gula, maka kanker makin berkembang dengan cepat tetapi jika pake Royal jelly dan madu dari HDI yang asli, maka akan menghambat pertumbuhan sel kanker.
Info dr Ivan:
Dari hasil data medis kelihatan ada kanker pada kantong empedu. Karena penderita adalah seorang medis sehingga lebih cepat mengambil langkah untuk mengatasinya. Seseorang yang menderita kanker, dalam tubuhnya sangat tinggi radikal bebasnya. Hal ini harus diantisipasi dengan antioksidan. Apalagi jika penderita itu dikemoterapi atau diradioterapi maka kadar radikal bebasnya sangat besar jadi penggunaan produk-produk perlebahan sangat membantu.Karena sel yang normal juga ikut dimatikan. Dosis yang paling tepat adalah sesuai dengan apa yang bisa dirasakan oleh tubuh. Jika masih belum memahami bisa melakukan konsultasi lebih lanjut.
Jika sudah dibiopsi maka harus dilanjutkan dengan kemoterapi. Jika tidak akan cenderung menyebar dan lebih ganas. Produk HDI yang memiliki fungsi CAFE menghambat sel kanker, juga berfungsi sebagai imunomodulator untuk meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh untuk melawan sel kanker dan akhirnya sel kanker itu mati dengan sendirinya.
DICERITAKAN OLEH DR MARETTA, S.C. di acara BEST Maret 2017
GO BREAKTHROUGH