BATU GINJAL: CUKUP 2 TAHUN SAJA PENDERITAAN INI
Pak Lion-Bu Anggraini mohon kirimkan ke BG testimonial ini.
Di bawah ini adalah photo saya bersama Pak Hendri Stefanus Hukom dan istrinya ibu Dewi (Maha Dewi) dan photo batu ginjal yang keluar. Photo ini bukan rekayasa. Bapak Hendri ini menderita batu ginjal kurang lebih 2 tahun. Penderitaannya berupa rasa nyeri yang sangat parah dibawah pinggul, nyeri saat buang air kecil, mual-muntah juga demam. Saya sendiri pernah menjenguk Pak Hendri waktu dibawa ke rumah sakit kurang lebih satu setengah tahun yang lalu. Beliau pernah bercerita, sebenarnya takut mengkonsumsi obat-obat yang dianjurkan/ disarankan oleh dokter. Karena sudah terlalu sering dan banyak jumlah obat yang sudah pak Hendri konsumsi dalam waktu yang cukup lama. Beliau takut kalau ginjalnya semakin parah.
Pada bulan Mei 2013, ternyata beliau belum mengalami pemulihan yang berarti. Berbagai upaya pengobatan yang dilakukan tetap membuat Pak Hendri menderita. Selama 2 tahun, kondisi kesehatannya memprihatinkan. Akhirnya, saya bercerita tentang produk kesehatan dari HDI. Saya sarankan mereka untuk mencoba sesuatu yang natural sehingga tidak mengganggu fungsi organ tubuh lainnya. Setelah mereka (Pak Hendri dan istrinya ibu Dewi) membaca katalog yang saya pinjamkan, akhirnya pada tanggal 10 Juni 2013 Ibu Dewi memutuskan memulihkan Bapak Hendri dengan produk HDI. Mereka mengkonsumsi: Royal Jelly Liquid, Clover Honey dan Pollenergy 520 selama hampir 2 bulan. Dan Berkat Anugerah Tuhan Yesus Kristus, Pak Hendri mengalami suatu mujizat. Tuhan izinkan baliau mengalami kesembuhan dengan KELUARNYA BATU GINJAL pada hari Minggu malam, 4 Agustus 2013. Mereka sangat bersyukur karena tidak perlu operasi. Selain menghemat biaya, proses pemulihan yang dirasakan lebih cepat. Beberapa bulan yang lalu pak Hendri juga mengalami penurunan HB (hemoglobin) dan sekarang HB Pak Hendri juga sudah kembali normal... Semoga Testimoni ini menjadi berkat bagi rekan distributor HDI yang lain yang membaca postingan testimoni ini dan menjadi motivasi untuk semakin giat dalam memberikan kabar baik ini ke banyak orang.... semoga kesaksian ini bermanfaat bagi setiap orang yang membaca. Praise God. Tuhan Yesus memberkati.
(Dikirimkan oleh EKO-Denpasar BALI)
Batu, terutama yang kecil, bisa tidak menimbulkan gejala. Batu di dalam kandung kemih bisa menyebabkan nyeri di perut bagian bawah. Batu yang menyumbat ureter, pelvis renalis maupun tubulus renalis bisa menyebabkan nyeri punggung atau kolik renalis (nyeri kolik yang hebat). Kolik renalis ditandai dengan nyeri hebat yang hilang-timbul, biasanya di daerah antara tulang rusuk dan tulang pinggang, yang menjalar ke perut, daerah kemaluan dan paha sebelah dalam. Gejala lainnya adalah mual dan muntah, perut menggelembung, demam, menggigil dan darah di dalam air kemih. Penderita mungkin menjadi sering berkemih, terutama ketika batu melewati ureter. Batu bisa menyebabkan infeksi saluran kemih. Jika batu menyumbat aliran kemih, bakteri akan terperangkap di dalam air kemih yang terkumpul diatas penyumbatan, sehingga terjadilah infeksi. Jika penyumbatan ini berlangsung lama, air kemih akan mengalir balik ke saluran di dalam ginjal, menyebabkan penekanan yang akan menggelembungkan ginjal (hidronefrosis) dan pada akhirnya bisa terjadi kerusakan ginjal.
GO BREAKTHROUGH