DIABETES: TERIMA KASIH SAYA TIDAK PERLU DIAMPUTASI

Nama : Muji Slamet, Kediri (38 Tahun)

Produk yang digunakan :

Pada Maret sehabis jalan-jalan, kaki saya melepuh dan ada nanahnya, kemudian saya keluarkan nanahnya tetapi bukan kesembuhan yang saya peroleh malah luka saya semakin bertambah parah. Beberapa hari kemudian, karena luka yang bertambah parah, saya masuk rumah sakit dan parah. Beberapa hari kemudian, karena luka yang bertambah parah, saya masuk rumah sakit dan pada saat itu lukanya sudah melebar baik pada telapak kaki maupun punggung kaki.

Karena mengeluarkan nanah yang begitu banyak kaki saya sampai menghitam sampai di bawah lutut sehingga dokter menyarankan kaki saya di amputasi. Tetapi saya tidak setuju dan akhirnya kaki saya hanya dibersihkan di ruang operasi yaitu melalui debridement pada 22 Maret 2010. Walaupun sudah dilakukan debridement ternyata tidak membuat lukanya membaik, sampai akhirnya diperiksa culture pada pus/nanah. Ternyata sebagian besar antibiotik saya resistan.

Karena terus disarankan untuk amputasi dan luka dan tidak sembuh-sembuh akhirnya saya minta pulang saja. Akhirnya dokter mengijinkan saya pulang kerumah dengan syarat ada yang merawat di rumah, sehingga pada 15 April 2010 saya keluar dari rumah sakit dalam keadaan masih sakit. Selama sakit saya dirawat oleh dokter penyakit dalam dan jantung serta bedah. Karena tekanan darah 200/120 mmhg maka dokter memvonis saya terkena Ulkus Pedis Dextra.

Kemudian saya bertemu dengan Pak Huda yang pada saat itu sedang menjalankan tugasnya di rumah sakit tempat saya opname. Lalu beliau menceritakan tentang manfaat produk HDI, dan mulai saat itu pada tanggal 15 April 2010, saya mengonsumsi produk HDI yaitu HDI Bee Propolis Tablet, HDI Pollenergy 520 , HDI Royal Jelly Tablet, HDI Clover Honey dan mengoleskan HDI Aloe Propolis Cream secukupnya pada luka di kulit saya.

Bersyukur kepada Tuhan walaupun selama di rumah saya tidak menggunakan antibiotik lagi, keadaan saya dari hari ke hari mengalami perbaikan. Di hari pertama menggunakan produk HDI saya sudah dapat merasakan manfaatnya yaitu luka saya tidak mengeluarkan bau lagi. Dan setelah dua minggu saya melakukan kontrol kembali dengan dokter bedah dan dokter ahli penyakit dalam dan hasilnya baik. Kemudian dokter juga menyarankan saya untuk terus melanjutkan menggunakan produk HDI.

Saya sangat bahagia sekali karena luka di kaki saya terus mengalami perbaikan tanpa menggunakan obat-obatan kimia dan yang terlebih saya syukuri lagi adalah karena saya tidak harus kehilangan kaki saya karena amputasi. Saya berharap agar semakin banyak orang yang terbantu oleh produk HDI. Terima kasih Tuhan dan terima kasih HD.