HATI-HATI MEMPERLAKUKAN HATI
Hati atau liver memiliki fungsi yang sangat vital bagi tubuh. Melalui organ inilah, segala macam zat disaring sehingga segala sesuatu yang bisa meracuni tubuh bisa dinetralisir. Jika tidak bisa tersaring, karena liver mengalami gangguan, racun akan dengan bebasnya ‘mampir’ ke organ tubuh lainnya. Jika liver Anda sudah terganggu, efek negatifnya bisa dirasakan seluruh tubuh.
Penyakit liver muncul, terutama karena adanya virus hati. Gaya hidup sehari-hari berperan penting menentukan kesehatan liver Anda. Di antaranya, bila Anda gemar konsumsi minuman beralkohol dan berkarbonasi, makanan goreng, merokok, dan makanan berlemak (keju, daging).
Selain faktor itu, orang yang setiap hari mengonsumsi obat juga punya risiko tinggi terkena kerusakan hati. Misalnya, orang yang menderita hepatitis, penyakit kuning, diabetes, di mana setiap hari mereka harus minum obat. Mereka yang berada di lingkungan beracun pun rentan, misalnya hidup serumah dengan perokok.
Oleh karena itu, menjaga sel-sel hati tetap optimal wajib dilakukan. Yang paling mudah dilakukan adalah dengan tidak memperberat kinerja hati. Berikut beberapa cara agar kinerja hati tidak menjadi tambah berat:
Gula memang kita butuhkan untuk dipecah menjadi energi. Namun, kebanyakan gula tentu saja tidak baik bagi tubuh apalagi hati. Gula baik fruktosa maupun glukosa bersifat toksik bagi hati. Bayangkan jika kita mengguyur hati dengan “zat racun” tersebut. Lama kelamaan, fungsi hati akan menjadi tidak optimal.
Liver berfungsi untuk menyaring racun dari tubuh. Tapi, fungsi hati ini bisa terganggu bila Anda mengonsumsi alkohol, terutama dalam jumlah besar. Maka itu, stop konsumsi alkohol bila ingin liver Anda sehat.
3. Jangan Berlama-lama Berada di Lingkungan Beracun
Hati menyaring zat-zat berbahaya bagi tubuh. Tetapi, jika kapasitasnya sudah penuh, maka hati bisa tidak berfungsi untuk menjadi filter. Kurangi ekspos terhadap polutan umum seperti asap rokok atau asap cat.
Hindari makanan cepat saji untuk menjaga liver tetap dalam kondisi baik. Kontrol berat badan secara rutin, karena obesitas, seperti diabetes, bisa jadi pemicu penyakit hati. Perhatikan makanan Anda, jangan menyantap makanan sembarangan. Hal ini bisa mengurangi fungsi hati melalui akumulasi racun dan lemak dalam tubuh. Non Alcoholic Fatty Liver Disease (NAFLD) adalah jenis penyakit yang bisa timbul akibat banyaknya lemak yang menghampiri hati. Lemak yang berlebih ini pada akhirnya bisa membuat jaringan sehat pada hati menjadi rusak atau hati terkena sirosis.
5. Tinjau Kembali Pemakaian Suplemen Herbal
Suplemen herbal meski berasal dari alam belum tentu aman bagi hati. Apalagi jika suplemen tersebut belum memiliki izin dari lembaga berwenang seperti BPOM. Perhatikan pula kandungan yang ada dalam herbal tersebut. Ingat, semakin banyak zat yang ada di dalamnya semakin berat kinerja hati untuk memecahnya agar tidak berbahaya bagi tubuh. Tanyakan pada kami bagaimana memilih suplemen yang tepat untuk kesehatan tubuh anda khususnya kesehatan hati anda.
Cara di atas sangat mudah dilakukan karena yang dibutuhkan hanya dengan mengubah gaya hidup kita. Semakin baik gaya hidup kita, semakin aman hati dan organ tubuh kita dari kerusakan dini.
GO BREAKTHROUGH